KULTUM PENDAR HIKMAH

ZHON, SUMBER PENYAKIT HATI

Oleh : CM. Hizboel Wathony
Sabtu, 31 Maret 2018 / 13 Rajab 1439 Hijriyah

“Sumber penyakit hati ialah Zhon alias purbasangka, virus yang berbahaya di dalam hati akan berkembang menjadi tunas su-uzhon (sangka buruk) hingga menjadi penyakit hati lainnya yang dikategorikan Fahsya”. 

Anak-anakku semuanya,
Di dalam kitab Ihya ‘Ulumuddin menjelaskan tentang hati dengan mengutip hadis bahwa di dalam diri manusia ada segumpal daging, apabila daging itu rusak maka rusaklah semua jasadnya. Begitu pula apabila daging itu baik maka semuanya baik, itulah hati. 

‎أَلاَ وَإِنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ . أَلاَ وَهِىَ الْقَلْبُ

“Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Ketahuilah bahwa ia adalah hati” (HR. Bukhari  dan Muslim).

Anak-anakku semuanya,
Hati ini bukan sebatas segumpal daging yang ada di dalam diri kita tetapi lebih kepada rasa. Dimana hati itu diliputi berbagai macam rasa. Rasa yang mendasar yang akhirnya menjadi penyakit ialah zhon. Zhon itu yang disebut di dalam firman Allah SWT : 

‎يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِّنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain” (QS. Al-Hujurat ayat 12)

Sangka ini lawanan dari kepercayaan/iman. Rumah tangga, suami istri, apabila didalamnya sudah ada zhon maka tunggu kehancurannya. Begitu pula dalam sebuah organisasi akan runtuh organisasi itu, sistemnya tidak akan berjalan apabila anggotanya banyak terkena penyakit zhon. Bahkan dalam suatu negara apabila para aparatnya banyak zhon di antara satu dengan lainnya maka tunggu saat kehancurannya. Jadi, ini penyakit yang sangat berbahaya yang hanya bisa dinetralisir oleh iman. Percaya terhadap Allah SWT, terhadap nabi-Nya dan semua yang ada disekitarnya. Keperayaan itu sangat penting. Maka dari itu ditanamkan kepercayaan sejak 1400 tahun lebih yang lalu Allah SWT menyeru :

‎يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ 

“Wahai orang-orang yang beriman..” (contoh dalam QS. Ali Imran ayat 102)

Iman/percaya sangat penting antara satu dengan lainnya. Kepercayaan istri terhadap suami, kepercayaan anggota kepada ketuanya, kepercayaan masyarakat terhadap pejabat terutama presidennya sangat penting untuk membangun keharmonisan dalam hubungan. Jika tidak, maka yang ada adalah kericuhan karena zhon itu akan berkembang menjadi su-uzhon/sangka buruk. Kalau sudah sangka buruk maka akan berkembang pula berbagai macam penyakit-penyakit lain yang akan menyebabkan seseorang menjadi rusak hatinya. 

Anak-anakkh semuanya,
Yang harus kalian tengarai ialah sumber penyakit hati yang disebut zhon dimana agar kita terhindar daripada zhon itu sebaiknya tanamkan kepercayaan dan keyakinan di dalam diri kita teristimewa iman terhadap Allah SWT dan Rasul-Nya. Beriman terhadap Allah SWT dan Rasul-Nya harus dilakukan dan diejawantahkan dalam kehidupan sebari hari seperti di dalam pengabdian terhadap Allah SWT yaitu ibadah dan berbuat baik pada siapapun termasuk mahluk yang namanya manusia dalam hubungan antara satu dengan lainnya. Dengan kepercayaan itulah hubungan terjalin dengan baik. Jika tidak, maka akan rusak hubungan itu. 

Anak-anakku semuanya,
Cankam baik baik dan tanamkan baik baik tentang kepercayaan. Biasakan dalam diri kita untuk percaya pada siapapun. Jangan kita membiarkan zhon mengalir mewarnai hidup kita. 

Semoga kita golongan orang orang yang selalu mendapatkan karunia kepercayaan dalam diri.